Yang pasti, tak ada rumus baku yang bisa jadi
pegangan untuk menentukan harga unit itu sedang ada di puncak atau di titik
yang wajar. Masalah fluktuasi harga ini sangat tergantung kondisi di daerah
masing-masing apartemen itu.
Alhasil, wajib hukumnya untuk ‘survei’ dan
mencari informasi sebanyak-banyaknya tentang sebuah apartemen – sebelum
memboyongnya. Tentu informasi itu harus valid. Cek dengan seksama dan
bandingkan tren kenaikan apartemen di suatu tempat dengan properti lainnya.
Meski
begitu, tetap tak dapat dipungkiri bahwa insting mesti bermain di sini. Insting
untuk membaca situasi dengan tepat. Hal lainnya yang turut menentukan adalah
faktor hoki yang berperan dalam tingkat keberhasilan menemukan apartemen yang
punya masa depan bagus
Sebagai
investasi, apartemen memiliki beberapa unggulan di banding rumah. Namun, ada
beberapa aspek yang harus Anda teliti dan pahami agar pilihan investasi ini
bisa lebihmenguntungkan.
Keunggulan apartemen (strata tittle) yang bisa dijadikan pertimbangan dibandingkan rumah(landedhouse), antara lain:
Keunggulan apartemen (strata tittle) yang bisa dijadikan pertimbangan dibandingkan rumah(landedhouse), antara lain:
- Lokasi
apartemen biasanya di daerah yang strategis, berbeda dengan rumah yang
biasanya ditawarkan di daerah pinggiran kota.
- Infrastruktur
atau fasilitas yang diberikan pihak pengembang pada apartemen (keamanan,
sarana olahraga, kebersihan) lebih baik.
- Tingkat
huniannya pun lebih tinggi.
Tapi, sebelum memutuskan untuk membeli, ada sejumlah aspek yang harus Anda teliti dan pahami agar pilihan investasi ini bisa lebih menguntungkan:
- Lokasi. Lokasi yang paling diminati oleh penyewa adalah yang dekat pusat bisnis, atau minimal memiliki akses mudah menuju ke sana. Begitu juga dengan akses keluar masuk dari dan ke lingkungan apartemen. Ini karena peminat apartemen umumnya pekerja, profesional, dan pebisnis dengan aktivitas tinggi. Kenali juga siapa target market Anda. Jika menyasar ekspatriat, pahami dulu kebiasaan dan gaya hidup mereka. Umumnya mereka memiliki komunitas dan cenderung tinggal di lingkungan yang berdekatan. Contohnya: eksptariat dari Jepang kebanyakan tinggal di daerah Pondok Indah.
- Aspek
hukum. Kelengkapan surat izin
yang layak untuk berdirinya sebuah apartemen, seperti block plan,
izin pendahuluan, IMB, sertifikat atas tanah (Hak Guna Bangunan atau HGB).
Jangan sampai membeli apartemen dengan status kepemilikan tanah yang tidak
jelas agar status kepemilikan unit apartemen yang dibeli tidak tersangkut
masalah.
- Fasilitas. Seperti adanya pusat kebugaran (gym),
fasilitas olahraga (lapangan; tenis, kolam renang), restoran dan kafe,
areal parkir, taman, jumlah lift, dan lain sebagainya.
- Properti
manajemen. Pengelola gedung atau
properti manajemen dari apartemen sangat mempengaruhi pelayanan yang
diberikan kepada penghuni maupun tamunya. Pengelolaan ini meliputi
kualitas kebersihan, keamanan, dan kenyamanan selama tinggal di apartemen
tersebut.
- Reputasi
pengembang dan tingkat kepercayaan untuk
menyelesaikan pembangunan apartemennya. Faktanya, sejumlah apartemen tak
kunjung diselesaikan oleh pengembangnya dan konsumen yang telah membayar uang
muka tidak tahu bagaimana nasib uang mereka, atau sampai kapan
pembangunannya akan diselesaikan. Pengalaman pengembang juga penting,
karena akan sangat menentukan kualitas bangunan.
- Dana. Sesuaikan investasi apartemen dengan budget Anda.
Jangan lupa, alokasikan untuk biaya notaris dan pajak. Jika membeli dengan
kredit, utamakan mengambil kredit dari bank yang telah bekerja sama dengan
pihak pengembang agar prosedur administrasi lebih ringkas. Untuk penyewaan
unit apartemen dalam kondisi full furnish, harus pula
disediakan dana untuk mengisi perlengkapan ruangan interiornya.
- Return
On Investment (ROI). Karena
pendapatan sewa apartemen mirip dengan pendapatan bunga deposito dan kupon
bunga obligasi, maka Anda bisa menggunakan patokan bunga deposito sebagai
patokan terendah. Tapi Anda juga bisa mengharapkan ROI lebih tinggi dengan
alasannya investasi apartemen adalah jangka panjang (lebih dari 5 tahun).
Untuk itu Anda bisa memakai patokan imbal hasil obligasi pemerintah dengan
jangka waktu menengah dan jangka panjang. Jika saat ini deposito berkisar
6% p.a, dan obligasi pemerintah jangka menengah dan jangka panjang 9%-12%,
Anda bisa mematok ROI investasi apartemen Anda sesuai atau sedikit lebih
tinggi dari patokan tersebut. Selanjutnya tinggal mencari apartemen yang
bisa memberikan potensi ROI sesusai target Anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar